(Dok Fhoto: Istimewa)
BOJONEGORO – koran-memo.com – Bakal Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyapa para pekerja di Koperasi Kareb Bojonegoro pada Jumat siang (13/9). Khofifah mengawali kunjungan dengan hadir di tengah pekerja Mitra Produksi Sigaret (MPS)PT Kareb Alam Sejahtera (KAS) di wilayah Kapas dan jalan Basuki Rachmat Bojonegoro.
Selain menyapa para pekerja dan berbincang dengan para direksi PT KAS, Khofifah juga menyempatkan diri melihat proses pengolahan tembakau kering menjadi produk tembakau siap kirim dan pakai. Para pekerja menyambut dengan meriah. Bakal calon petahana ini.
Dalam sambutannya, Khofifah salut dengan perjuangan pekerja tembakau yang mayoritas kaum perempuan tersebut. Para pekerja juga tidak ragu menyematkan petahana Gubernur Jawa Timur tersebut sebagai ibu pekerja PT KAS.
Selain memuji para pekerja, Khofifah juga mengacungkan jempol terhadap manajemen Koperasi Kareb.
“Koperasi Kareb menjadi pionir bagaimana koperasi dapat melahirkan korporasi,” ujarnya.
“Biasanya, korporasi pabrik punya koperasi, tapi Kareb ini koperasi yang korporasi, luar biasa. Semoga manajemen Koperasi Kareb selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan, mengawali kemajuan, dan memberikan syafaat dan kesejahteraan bagi kita semua,” lanjut Khofifah.
Direktur PT Kareb Alam Sejahtera Sriyadi Purnomo mengapresiasi kunjungan Khofifah ke perusahaan yang dipimpinnya. Bertemu dengan karyawannya secara langsung.
“Khofifah sangat luar biasa. Wanita hebat di Jawa timur, tokoh nasional, alhamdulillah bisa mengunjungi Koperasi Kareb di semua unit usaha,” ujarnya.
“Mudah-mudahan kunjungan ini dapat menjadi inspirasi dan memberikan semangat kepada teman-teman dan seluruh karyawan anggota koperasi kami. Terutama ibu-ibu pekerja. Selama kepemimpinan satu periode kemarin (Khofifah) cukup luar biasa dalam mensejahterakan masyarakat Jawa Timur,” ujarnya.
Pandangan Sriyadi, Khofifah merupakan sosok yang selalu melindungi pekerja tembakau. Sehingga menjadi idola para pekerja dan industri.
“Beliau berkali-kali mengunjungi kita dan selalu membela rokok SKT (Sigaret Kretek Tangan) dan industri hasil tembakau,” jelas Sriyadi.
Selain itu, Khofifah juga memandang industri tembakau di Kota Ledre secara umum dengan positif.
“Baik sekali dan sangat positif, beliau sangat peduli dengan industri hasil tembakau. Setiap tahun, saat menjabat gubernur beliau mengingatkan dan mengirimkan surat kepada Presiden (Joko Widodo). Agar kenaikan cukai rokok SKT tidak tinggi atau bahkan nol persen,” ungkap Sriyadi.
Dengan catatan kinerja tersebut, Sriyadi berharap Khofifah dapat mempertahankan kebijakan serupa jika kembali menduduki kursi nomer satu di pemerintahan Jawa Timur.
“Ini harapan kami, dengan kehadiran Bu Khofifah di pemerintahan baru jika terpilih kembali nanti, selalu memperhatikan rokok SKT kita. Selalu memperhatikan para pekerja tembakau serta industri hasil tembakau yang padat karya ini,” ujarnya. (Ping/Red).
